Undangan Peliputan AKSI FPR Peringatan IWD 8 Maret 2009
FRONT PERJUANGAN RAKYAT (FPR) Website: http://fprsatumei.wordpress.com/ email: fpr1mei@yahoo.com/ Pos: Jl. Mampang Prapatan RT.03/ 03. No 03...
https://www.infogsbi.or.id/2009/03/undangan-peliputan-aksi-fpr-peringatan.html?m=0
FRONT PERJUANGAN RAKYAT (FPR)
Website: http://fprsatumei.wordpress.com/ email: fpr1mei@yahoo.com/
Pos: Jl. Mampang Prapatan RT.03/ 03. No 03 Tegal Parang, Jakarta Selatan
Kepada Yth:
Pimpinan Redaksi Media Masa
Cetak, Elektronik dan Radio
Di
TEMPAT
No : 84/ B/ FPR/ III/ 2009
Hal : Undangan Peliputan
Lamp : Pandangan FPR atas Peringatan Hari Perempuan Internasional
8 Maret 2009.
Peringatan Hari Perempuan Internasional 8 Maret 2009
Hentikan Perampasan Upah, Kerja dan Tanah Serta Rakyat
Salam Demokrasi!!
Tidak lama lagi seluruh klas pekerja perempuan didunia akan memperingati hari bersejarahnya, yaitu Hari Perempuan Internasional yang jatuh setiap tanggal 8 Maret. Hampir seluruh dunia merayakan peristiwa ini, tak terkecuali di Indonesia. Sudah menjadi tradisi dalam pergerakan di Indonesia. Peringatan ini sendiri dihubungkan dengan sebuah peristiwa penting atas perjuangan panjang kaum perempuan pekerja utamanya di Amerika dan Eropa dalam memperjuangkan hak-hak sosial, ekonomi dan politiknya termasuk diberikannya partisipasi kaum perempuan dalam pemilu.
Kaum perempuan merupakan penduduk mayoritas (54%) dari total penduduk Indonesia. Dari jumlah tersebut, sekitar 70% menjadi buruh tani dan tani miskin, dan sisanya menjadi buruh industri, buruh migran, buruh jasa, buruh toko serta buruh pemuas seks (pekerja seks komersial). Di kaitkan dengan situasi krisis ekonomi dunia saat ini yang tentu kaum perempuan juga menerima beban(dampaknya) yang luar bisa.
Sementara beberapa kalangan fokus soal partisifasi dan kuota 30% kaum perempuan dalam Pemilu 9 April 2009 nanti, sebagai tumpuan harapan dalam memecahkan masalah-masalah ketidak adilan, diskriminasi dan terlanggarnya hak sosial, ekonomi, budaya dan politik kaum perempuan Indonesia.
Maka sehubungan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional 8 Maret 2009 ini, Front Perjuangan Rakyat (FPR) aka turun kejalan dengan menggelar AKSI DAMAI dengan mengusung Tema : PENUHI HAK ATAS UPAH, KERJA DAN TANAH.
Aksi damai ini akan di lakukan pada :
Hari/ Tanggal : MINGGU 8 MARET 2009
Waktu : Pukul. 09.30-13.00 Wib
Tempat : Kumpul di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Longmach ke Istana Negara
Peserta : Adapun Peserta yang akan bergabung dalam aksi ini diperkirakan 500 (lima ratus) orang
Kami sangat berharap, rekan-rekan media dapat meliput aksi ini. Untuk konfirmasi lebih lanjut rekan-rekan dapat menghubungi : Ngadinah Binti Abu Mawardi, SH (0819-32348940); Ulfah Rosydah (0858-52724971); Retno Dewi (0817-820952).
Partisipasi dan dukungan rekan-rekan sangat kami butuhkan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Jakarta, 07 Maret 2009
Hormat kami
Front Perjuangan Rakyat (FPR)
RUDY HB DAMAN
Koordinator
081808974070
Website: http://fprsatumei.wordpress.com/ email: fpr1mei@yahoo.com/
Pos: Jl. Mampang Prapatan RT.03/ 03. No 03 Tegal Parang, Jakarta Selatan
Kepada Yth:
Pimpinan Redaksi Media Masa
Cetak, Elektronik dan Radio
Di
TEMPAT
No : 84/ B/ FPR/ III/ 2009
Hal : Undangan Peliputan
Lamp : Pandangan FPR atas Peringatan Hari Perempuan Internasional
8 Maret 2009.
Peringatan Hari Perempuan Internasional 8 Maret 2009
Hentikan Perampasan Upah, Kerja dan Tanah Serta Rakyat
Salam Demokrasi!!
Tidak lama lagi seluruh klas pekerja perempuan didunia akan memperingati hari bersejarahnya, yaitu Hari Perempuan Internasional yang jatuh setiap tanggal 8 Maret. Hampir seluruh dunia merayakan peristiwa ini, tak terkecuali di Indonesia. Sudah menjadi tradisi dalam pergerakan di Indonesia. Peringatan ini sendiri dihubungkan dengan sebuah peristiwa penting atas perjuangan panjang kaum perempuan pekerja utamanya di Amerika dan Eropa dalam memperjuangkan hak-hak sosial, ekonomi dan politiknya termasuk diberikannya partisipasi kaum perempuan dalam pemilu.
Kaum perempuan merupakan penduduk mayoritas (54%) dari total penduduk Indonesia. Dari jumlah tersebut, sekitar 70% menjadi buruh tani dan tani miskin, dan sisanya menjadi buruh industri, buruh migran, buruh jasa, buruh toko serta buruh pemuas seks (pekerja seks komersial). Di kaitkan dengan situasi krisis ekonomi dunia saat ini yang tentu kaum perempuan juga menerima beban(dampaknya) yang luar bisa.
Sementara beberapa kalangan fokus soal partisifasi dan kuota 30% kaum perempuan dalam Pemilu 9 April 2009 nanti, sebagai tumpuan harapan dalam memecahkan masalah-masalah ketidak adilan, diskriminasi dan terlanggarnya hak sosial, ekonomi, budaya dan politik kaum perempuan Indonesia.
Maka sehubungan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional 8 Maret 2009 ini, Front Perjuangan Rakyat (FPR) aka turun kejalan dengan menggelar AKSI DAMAI dengan mengusung Tema : PENUHI HAK ATAS UPAH, KERJA DAN TANAH.
Aksi damai ini akan di lakukan pada :
Hari/ Tanggal : MINGGU 8 MARET 2009
Waktu : Pukul. 09.30-13.00 Wib
Tempat : Kumpul di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Longmach ke Istana Negara
Peserta : Adapun Peserta yang akan bergabung dalam aksi ini diperkirakan 500 (lima ratus) orang
Kami sangat berharap, rekan-rekan media dapat meliput aksi ini. Untuk konfirmasi lebih lanjut rekan-rekan dapat menghubungi : Ngadinah Binti Abu Mawardi, SH (0819-32348940); Ulfah Rosydah (0858-52724971); Retno Dewi (0817-820952).
Partisipasi dan dukungan rekan-rekan sangat kami butuhkan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Jakarta, 07 Maret 2009
Hormat kami
Front Perjuangan Rakyat (FPR)
RUDY HB DAMAN
Koordinator
081808974070