GSBI: Dukungan Setinggi-tingginya Untuk Klas Pekerja dan Rakyat Di Mesir Dalam Perjuangan Melawan Rejim Otoriter Hosni Mubarak, Boneka Imperialis AS.

Pernyataan Sikap
Gabungan Serikat Buruh Independen
Federation of Independent Trade Union
No : 008-SP/DPP.GSBI/JKT/II/2011


Dukungan Setinggi-tingginya Untuk Klas Pekerja dan Rakyat Di Mesir Dalam Perjuangan Melawan Rejim Otoriter Hosni Mubarak, Boneka Imperialis AS.




Gabungan Serikat Buruh Independent (GSBI), organisasi buruh yang militant, demokratik dan patriotic yang berada di Indonesia menyampaikan dukungan dan solidaritas penuh kepada seluruh klas pekerja dan rakyat Mesir dalam perjuangan mengakhiri kediktaktoran rejim Hosni Mubarak selama 3 dekade yang hanya membawa kemiskinan, pengangguran, korupsi dan penderitaan bagi rakyat Mesir.

Krisis imperialis yang terus memburuk dan semakin akut telah membawa dampak luas terhadap kehidupan rakyat diberbagai negeri. Kemiskinan, pengangguran, korupsi dan perampasan terhadap Upah, Kerja dan Tanah yang terus terjadi membawa penderitaan dan kemiskinan bagi kehidupan rakyat di seluruh dunia telah melahirkan perlawanan murni dan militansi rakyat di negeri-negeri yang dipimpinan oleh pemerintahan boneka imperialis AS. Hal ini bisa dilihat dari gejolak dan perlawanan rakyat yang mulai bangkit di berbagai negeri seperti Tunisia, Mesir dan masih banyak lainnya.

Rejim Hosni Mubarak dan pemerintahan dictator diberbagai negeri yang mendapat dukungan dari negeri-negeri imperialis khususnya imperialis AS, akan setia menjaga asset dan melayani kepentingan imperialis, hal ini tidak lain karena mereka adalah pemerintahan boneka yang dipertahankan untuk menjaga kepentingan imperialis di negeri-negeri yang kaya akan sumber daya alamnya seperti Mesir. Itu sebabnya Barrack Obama selaku pimpinan tertinggi imperialis AS dan Eropa memberikan perhatian penuh terhadap krisis politik yang terjadi di Mesir serta menyerukan agar rezim berkuasa di mesir segera melakukan reformasi, karena jika krisis ini terus berlanjut akan mengancam kepentingan politik dan ekonomi negeri-negeri imperialis di kawasan Arab.

Untuk itu kami GSBI memberikan dukungan dan solidaritas penuh terhadap perjuangan militant yang dilakukan klas pekerja dan seluruh rakyat Mesir dalam melawan dan mengakhiri kediktaktoran rejim Hosni Mubarak dan membersihkan seluruh kaki tangan imperialis dari pemerintahan Mesir. Dengan terus meningkatkan persatuan seluruh elemen massa rakyat untuk memobilisasi dan membangkitkan perlawanan untuk menghancurkan kekuatan imperialis demi kebebasan, demokrasi dan kehidupan yang lebih baik bagi klas pekerja dan seluruh rakyat Mesir.

Kami mengutuk keras segala tindakkan brutal dan biadab yang dilakukan pasukan polisi, tentara dan aparatur pemerintah terhadap klas pekerja dan rakyat Mesir yang berjuang murni untuk hak-hak politik, ekonomi dan demokratis bagi seluruh rakyat Mesir.

Selanjutnya atas peristiwa baru-baru ini di Mesir dan negara Arab lainnya kami berpandangan hal ini harusnya menjadi pelajaran penting bagi pemerintah Indonesia di bawah kuasa rezim SBY-BUDIONO, untuk segera memenuhi hak-hak dasar rakyat, menghentikan perampasan upah, kerja dan tanah serta memenuhi berbagai tuntutan rakyat di semua aspek, memberantas mafia pajak, mafia hukum, memberantas korupsi tanpa pandang bulu, menyediakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi seluruh rakyat, pendidikan dan kesehatan gratis, menghentikan privatisasi asset-aset Negara, dan lain sebagainya, serta secara sunguh-sungguh dan sekeras-kerasnya untuk mewujudkan kedaulatan bangsa Indonesia sepenuhnya berada di tangan rakyat.

Pemerintah Indonesia harus mengambil pelajaran dari tuntutan mereka dan memahami legitimasi perlawanan rakyat ketika sebuah negara rusak dan hancur akibat korupsi, mafia hukum, pengangguran, kelaparan dan kemiskinan yang semakin meluas. Sebab jika melihat secara dekat keadaan masyarakat Mesir dan Indonesia, kesamaannya begitu jelas. Keduanya berjalan di bawah kebijakan ekonomi yang membuka ekonomi mereka untuk investasi asing skala besar sebagai bagian dari persyaratan yang dipaksakan oleh debitur internasional, keduanya dijalankan oleh rezim boneka yang didukung AS secara konsisten, menerima jutaan Dolar AS sebagai hutang namun yang dilakukan tidak ada perubahan dalam kehidupan rakyat, dan keduanya berada di tingkat puncak pengangguran yang tinggi, korupsi, mafia hukum, mafia pajak, penembakan terhadap petani, PHK missal, kemiskinan dan kelaparan jutaan rakyat.

Bahwa berbagai bentuk yang berbeda dari perjuangan rakyat di berbagai negeri semuanya diarahkan ke sasaran umum yaitu Sistem yang telah menyebabkan, kesengsaraan dan kemiskinan bagi mereka.

Demikian dukungan dan pernyataan sikap ini kami sampaikan, atas perhatiannya di sampaikan terimakasih


Jakarta, 01 Februari 2011

Hormat kami,
Dewan Pimpinan Pusat
Gabungan Serikat Buruh Independen (GSBI)
Federation of Independent Trade Union



RUDI HB DAMAN
Ketua Umum



EMELIA YANTI MD SIAHAAN
Sekretaris Jenderal