Kepolisian Kembali Lakukan Kekerasan dan Penangkapan terhadap Lima Buruh Pabrik Kompor Hock yang Sedang Perjuangkan Hak nya.
Deli Serdang, 20/14/2014. Setelah kemarin (19/9/2014) menangkap 6 orang buruh pabrik kompor hock di depan pabrik yang sedang memperjuangka...
https://www.infogsbi.or.id/2014/09/kepolisian-kembali-lakukan-kekerasan.html
Deli Serdang, 20/14/2014. Setelah kemarin (19/9/2014) menangkap 6 orang buruh pabrik kompor hock di depan pabrik yang sedang memperjuangkan hak-hak nya, pihak kepolisian tadi pagi (20/9/2014) kembali melakukan tindakan kekerasan dengan mendorong dan menyeret buruh dengan tameng dan memukul kaki para buruh dengan tongkat rotan polisi, sehingga mengaibatkan 5 orang luka-luka dan 7 orang buruh perempuan pingsan.
Selain melakukan tindakan kekerasan terhadap buruh, polisi juga kembali menangkapan paksa lima orang buruh (Arbain, Amri, Gunung, Zulfan Fahrizal dan Dani Nasution). Ke lima orang buruh ini di tangkap di depan gerbang pabrik ketika membantu rekan-rekannya sesama buruh yang di dorong dan dipukul oleh tongkat rotan polisi, namun malah mereka yang di tangkap dan di seret dibawa masuk kedalam pabrik, didalam pabrikpun mereka dipukuli dan ditendang tendang oleh polisi.
Hingga berita ini di turunkan ke lima (5) orang buruh masih di tahan di dalam pabrik oleh pihak kepolisan. Sementara di luar gerbang pabrik massa buruh terus melakukan aksi dengan memblokir gerbang pabrik dan menggelar mimbar bebas. Dalam aksi ini juga datang dukungan massa yang bersolidaritas dari mahasiswa, petani, aliansi SP/SB Sumatera Utara dan masyarakat sekitar.
Ahmadsyah (eben) ketua GSBI Sumut mengatakan, bahwa untuk yang kelima orang yang ditangkap polisi sedang di urus dan kemungkinan akan segera di bebaskan. Katanya.