Pada 23 - 27 Mei 2015, GSBI Laksanakan Kongres Nasional III
Dari tanggal 23 - 27 Mei 2015 bertempat di Jakarta dan Cisarua Kabupaten Bogor Jawa Barat telah berlangsung Kongres Nasional III GSBI. Kon...
https://www.infogsbi.or.id/2015/06/pada-23-27-mei-2015-gsbi-laksanakan.html
Dari tanggal 23 - 27 Mei 2015
bertempat di Jakarta dan Cisarua Kabupaten Bogor Jawa Barat telah berlangsung
Kongres Nasional III GSBI. Kongres dengan tema “ Bangkit, Bersatu Membangun dan Meneguhkan GSBI sebagai Serikat Buruh
Sejati untuk Kesejahteraan Buruh dan Indonesia Berdaulat” di buka pada Sabtu
23 Mei 2015 di Gedung Oryza Bulog Jakarta, yang di hadiri oleh 500 (lima ratus)
orang dari utusan-utusan atau delegasi Kongres yang datang dari Sumatera Utara,
Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa
Timur, wakil-wakil organisasi massa kaum buruh (serikat pekerja/serikat buruh)
tingkat nasional, organisasi petani, perempuan, pemuda mahasiswa, buruh migran,
organisasi lingkungan, Perkumpulan, LSM/NGO, dan juga wakil dari Kementerian
Tenagakerja RI Bapak Heru Widiyanto, Bapak Abdul Wahab mewakili Ketua Komisi IX DPR RI, Bapak
Suharyono dari Kantor ILO Indonesia dan perwakilan dari Badan Nasional
Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) RI. Dalam
pembukaan Kongres Nasional ke III GSBI ini juga di hadiri oleh Comrade Ronaldo
Adonis dari Kilusang Mayo Uno (KMU) Filipina sekaligus perwakilan dari WORKINS
Komisi V ILPS, perwakilan buruh dan serikat buruh dari Kalimantan Tengah, dari
Sumatera Selatan dan dari Papua Barat sebagai peninjau.
Pembukaan Kongres Nasional III GSBI di mulai pada pukul 10.30 wib yang langsung di pimpin oleh Pembaca
Acara (MC) dengan pembacaan Doa dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu
Indonesia Raya dan Bangun Pemuda Pemudi oleh paduan suara dari GSBI Tangerang Raya.
Selanjutnya sambutan dari Ketua Panitia Pelaksana Kongres Nasional III GSBI
yang di sampaikan oleh Bung Abrory Haniyah, di lanjutkan dengan pementasan
Musikalisasi Puisi persembahan dari GSBI Tangerang Raya dan Tari Jaipongan
persembahan dari GSBI Kabupaten Sukabumi sebagai persembahan pembuka pentas
seni kaum buruh Pembukaan Kongres Nasional III GSBI.
Rudi HB Daman selaku Ketua Umum
GSBI menyampaikan pidato penting dalam acara pembukaan Kongres Nasional III
GSBI ini. Sedangkan Emelia Yanti MD Siahaan. SH membacakan pesan penting dari penggagas
dan pendiri utama GSBI yaitu Bapak Arist Merdeka Sirait.
Acara pembukaan Kongres
Nasional III GSBI ini dibuka secara resmi oleh perwakilan dari Kementerian
Tenagakerja RI, Bapak Heru Widiyanto dengan memukul gong yang sebelumnya
menyampaikan kata sambutan Menteri Tenagakerja RI di hadapan sidang pembukaan
Kongres Nasional III GSBI.
Acara pembukaan Kongres
Nasional III GSBI juga mendapatkan dukungan dan kata sambutan serta pesan
solidaritas langsung dari Ketua Komisi IX DPR RI yang di bacakan oleh Bapak
Abdul Wahab, dari ILO kantor Indonesia yang di sampaikan oleh Bapak Suharyono,
dari Serikat Buruh Nasional yang di wakili oleh Bapak Thomas Aquino dari SBSI
1992, dari Workers International Struggle Initiative (WORKINS) Komisi V ILPS
yang di bacakan langsung oleh Comrade Ronaldo Adonis. Pesan Solidaritas dan
kata sambutan juga datang dan di sampaikan langsung oleh Bapak Dr. Surya
Tjandra, SH . LLM selaku Direktur Trade Union Right Centre (TURC), Bapak Abet
Nego Tarigan selaku Direktur Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup
Indonesia (WALHI), Bung Rahmat Ajiguna selaku Sekretaris Jenderal Aliansi
Gerakan Reforma Agraria (AGRA) dan sekaligus Sekretaris Jenderal Asian Peasant
Coalition (APC), Ibu Tanti Wahyuni. S.Kom perwakilan dari Serikat Perempuan
Indonesia (SERUNI), Bung Rachmad P Panjaitan selaku Ketua Umum Front Mahasiswa
Nasional (FMN), Bapak Inang Winarso selaku Direktur Perkumpulan Keluarga
Berencana Indonesia (PKBI), Ibu. Marjenab dari Keluara Besar Buruh Migran
Indonesia (KABARBUMI) serta dari Gerakan Rakyat Indonesia (GRI) yang di bacakan
oleh Bung Jeffry Rudolf Hamonangan selaku PLT Sekretaris Umum GRI.
Acara pembukaan Kongres
Nasional III GSBI, selain mendapatkan kata sambutan dan pesan solidaritas
yang sangat penting dari organisasi-organisasi massa dan jaringan serta mitra
kerja GSBI baik nasional dan Internasional, juga di meriahkan oleh penampilan
acara kebudayaan kaum buruh persembahan dari anggota GSBI dari beberapa pabrik
dan wilayah seperti, Independent Band dari GSBI KFN Kota Bekasi, Biru Band dari
GSBI Karawang, The Blue Independent Band dari SBGTS GSBI PT VCI Kabupaten
Tangerang dan Marawis dari GSBI Karawang.
Acara pembukaan Kongres
Nasional III GSBI ini di tutup pada pukul 16.30 WIB dengan persembahan tari
Jaipong dari GSBI Sukabumi, Pembacaan Puisi “Alunkan
senandungmu, Ito” karya Astaman Hasibuan oleh Ahmadsyah “Eben” Ketua DPD
GSBI Sumatera Utara, Pemutaran Film Dokumenter “Jangan Tutup Sokolah Kami” yaitu film yang di produksi dalam upaya mendukung perjuangan
masyarakat di Moromoro Kabupaten Mesuji-Lampung, dalam melawan pengusiran dan
penutupan Sekolah Dasar oleh pemerintah dengan cara melarang kegiatan
belajar mengajar di Sekolah Dasar (SD) Moro Dewe, yaitu sekolah
yang di bangun masyarakat secara swadaya sejak 11 tahun silam,
serta penampilan dari MINERAL Band serta SPOeR (Seni Perjuangan oleh Rakyat)
yang membawakan lagu-lagu perjuangan rakyat.
* *
Kongres Nasional III GSBI
untuk agenda selanjutnya di laksanakan di Cisarua Kabupaten Bogor Jawa Barat
mulai tanggal 24 - 27 Mei 2015.
Kongres di pimpinan oleh
Pimpinan Sidang Kongres yang di pilih secara demokratis dari peserta/delegasi
Kongres, dengan suara bulat tersusun Pimpinan Sidang Kongres Nasional III
GSBI yaitu; Ahmadsyah “Eben” dari Provinsi Sumatera Utara sebagai Ketua
merangkap Anggota, Sari Idayani dari
Provinsi Banten Sekretaris merangkap Anggota, Heru Zandy dari Provinsi Jawa Timur sebagai Anggota, AM Rusdianto dari Provinsi Banten
sebagi Anggota dan Hasan Nur Arif
dari Provinsi Jawa Barat sebagai Anggota.
Sidang Kongres Nasional III GSBI di mulai
pada hari Minggu, 24 Mei 2015 pukul 10.00 Wib, di buka dengan menyanyikan lagu
Indonesia Raya dan Internasionale yang di pimpin oleh Emelia Yanti MD Siahaan
selaku Sekretaris Jenderal (Sekjend) GSBI, dilanjutkan dengan sambutan Ketua
Umum GSBI, Rudi HB Daman yang sekaligus memulai agenda persidangan Kongres
Nasional ke III GSBI yang pada pokoknya menjelaskan soal tujuan dan arti
penting dari Kongres. Ketua Umum GSBI membacakan mengenai jumlah delegasi yang
hadir, hak suara serta peninjau yang hadir dalam Kongres Nasional III GSBI
ini.
Kongres Nasional III GSBI di
hadiri oleh 109 (seratus sembilan) orang delegasi/utusan dari 193 (seratus
sembilan puluh tiga) delegasi/utusan pemegang hak suara. Serta di hadiri juga
oleh 6 (empat) orang Peninjau, yaitu; 1 orang dari Kilusang Mayo Uno (KMU)
Filipina, 1 orang dari Papua Barat, 2 orang dari Kalimantan Tengah dan 2 orang
dari Sumatera Selatan.
Selanjutnya, Emelia Yanti MD
Siahaan, Sekjend GSBI membacakan pesan solidaritas yang di terima GSBI dalam
Kongres Nasional ke III, yaitu datang dari International Migrant Aliance (IMA),
Asia Monitoring Reseach Centre (AMRC) Hongkong, Indonesian Migrant Workers
Union (IMWU) Hongkong, Asia Floor Wege (AFW), Confederation Nationale
Travailleurs Du Senegal (CNTS) Senegal-Afrika Utara, International Union League
for Brand Responsibility (Liga Serikat Buruh Internasional untuk Menuntut
Pertanggung Jawaban Merk) yang bermarkas di Amerika Serikat, Worker Rights
Consortium (WRC) yang bermarkas di Washington DC-AS, International Miner Labor
Conference (Konferensi Buruh Tambang Internasional) yang bermarkas di Jerman, dari
Kilusang Mayo Uno (KMU) Filipina yang langsung di bacakan oleh Comrade Ronaldo
Adonis di hadapan sidang Kongres Nasional ke III GSBI yang di teruskan dengan Kata
Sambutan dan Pesan Solidaritas dari Ketua International League Peoples Struggle
(ILPS) Prof. Jose Maria Sison yang di sampaikan melalui Vidio yang langsung di putarkan
di hadapan sidang Kongres Nasional III GSBI. Kata sambutan dari KMU dan
Ketua ILPS ini mendapatkan sambutan meriah dari peserta sidang Kongres Nasional
ke III GSBI.
Sesudah membacakan pesan
solidaritas yang datang pada Kongres dan menyimak kata sambuatan serta pesan
solidaritas dari KMU dan Ketua ILPS, acara di lanjutkan dengan pembahasan dan penetapan
Tatatertib pelaksanaan Kongres Nasional ke III GSBI, Pembahasan dan penetapan
Agenda dan Jadwa Acara Kongres Nasional ke III GSBI serta Pemilihan Pimpinan
Sidang Kongres Nasional III GSBI. Sidang pembahasan agenda ini di pimpinan
oleh DPP GSBI sebagai Pimpinan Sidang Sementara Kongres Nasional III GSBI
yaitu, Rudi HB Daman selaku Ketua, Emelia Yanti MD Siahaan selaku
Sekretaris, Ismet Inoni sebagai
Anggota, Neneng Dian Marliah sebagai
Anggota dan Cecep Abu Maskuri
sebagai anggota.
Sebelum dilanjutkan pada agenda
pembahasan sidang selanjutnya, setelah terpilihnya Pimpinan Sidang Kongres
Nasional III GSBI secara demokratis, Kongres di mulai dengan diskusi atas
situasi perburuhan dan ekonomi politik terkini, dengan menghadirkan tiga
narasumber yaitu, Ronaldo Adonis dari Kilusang Mayo Uno (KMU) Filipina yang
membawakan materi “ Impact of the Global Economic Crisis on Workers of Asia “ ,
Rudi HB Daman, Ketua GSBI yang memaparkan materi tentang “Tugas Gerakan Buruh Dewasa Ini, Tantangan Membangun Gerakan Buruh
Militan di Bawah Rezim Jokowi-JK”, Rahmat Ajiguna, Sekjend Aliansi Gerakan
Reforma Agraria (AGRA) sekaligus Sekjend Asia Peasant Coalition (APC) yang
memaparkan materi tentang “Reforma
Agraria Sejati Jalan Utama Menuju Kedaulatan dan Kemakmuran Bangsa“.
Diskusi yang berlangsung hangat ini di maksudkan untuk menambah pemahaman,
pengetahuan dan upaya untuk menyatukan pandangan sebagai landasan dalam
membahas agenda-agenda persidangan Kongres Nasional III GSBI terutama dalam
menyusun program perjuangan dan resolusi-resolusi Kongres Nasional III GSBI.
Pada malam hari pukul 20.00 Wib
Minggu, 24 Mei 2015, DPP GSBI menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ)
Organisasi di hadapan sidang Kongres Nasional III GSBI. Laporan Pertanggung
Jawaban (LPJ) Organisasi di sampaikan dan di bacakan oleh Sekretaris Jenderal
dan Ketua Umum GSBI, yang di lanjutkan dengan penyampaian pandangan umum dari peserta/delegasi
Kongres yaitu dari DPD GSBI, DPC GSBI
dan Serikat Buruh Tingkat Perusahaan (PTP). Setelah menjawab semua pertanyaan,
klarifikasi, kritik, saran dan masukan dari delegasi/peserta Kongres Nasional III GSBI sidang Kongres melalui pimpinan Sidang membacakan kesimpulan dan
keputusan atas Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) organisasi yang di sampaikan
oleh DPP GSBI yang pada pokok kesimpulannya bahwa Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ)
tersebut secara bulat di nyatakan di terima oleh forum sidang Kongres Nasional III GSBI. Dan dengan di terimanya Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) tersebut
DPP GSBI pun di nyatakan Demisioner oleh sidang Kongres.
Pada Senin, 25 Mei 2015 mulai
pukul 08.30 Wib Sidang Kongres Nasional III GSBI dibuka kembali dengan
agenda pembagian Komisi dan sidang Komisi yang membahas dan menyiapkan
Perbaikan Atas AD dan ART organisasi, Perubahan dan Perbaikan atas Program
Perjuangan, Perbaikan atas Modul Pendidikan dan Latihan GSBI, Menyiapkan
Panduan Pembangunan Organisasi GSBI dan Penetapan Nama-nama Serikat Buruh GSBI
serta pembahasan dan pembuatan naskah Resolusi Kongres Nasional III GSBI.
Setelah berdiskusi panjang dan mendalam,
dimana semua delegasi/peserta kongres turut ambil bagian secara kritis, Kongres
dengan suara bulat menerima dan mensahkan Perbaikan atas AD dan ART GSBI,
termasuk Kongres menerima dan mensahkan perubahan nama GSBI dari Gabungan
Serikat Buruh Independen menjadi
Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) serta penetapan atas kenaikan uang
iuran wajib anggota yang semula 0,5 % (nol koma lima persen) dari UMK menjadi 1
% (satu persen) dari UMK, UMP dan atau UMSK yang diterima buruh dan berlaku di
perusahaan tersebut termasuk dengan suara bulat Kongres menyetujui dan
mensahkan pembentukan atau penambahan Departemen baru di Pimpinan Harian (PH)
DPP GSBI yaitu Departemen Pelayanan Massa dan Departemen Seni dan Budaya serta
Penggabungan Departemen Hukum dan Advokasi dan Departemen Perjuangan dan
Kampanye Massa menjadi Departemen Advokasi dan Kampanye Massa.
Kongres juga dengan suara bulat
menerima dan mensahkan Program Perjuangan GSBI untuk periode lima tahun
kedepan, Modul Pendidikan dan Latihan GSBI, Panduan Pembangunan Organisasi GSBI
dan Nama-nama Serikat Buruh GSBI serta menerima dan mensahkan resolusi Kongres
Nasional III GSBI yang meliputi atas situasi Internasional dan Nasional,
tentang kerja peningkatan teori dan kesadaran, tentang kerja politik dan
organisasi, tentang kerja kebudayaan serta resolusi tentang kerja solidaritas
Internasional.
Akhirnya, Kongres Nasional III GSBI pada Selasa, 26 Mei 2015
memilih Dewan Pimpinan Pusat Gabungan Serikat Buruh Indonesia (DPP GSBI) untuk
periode 2015 - 2020. Setelah dilakukan pemilihan secara demokratis, dan terpilihlah
sebanyak 33 (tiga puluh tiga) orang Anggota DPP GSBI yaitu :
NO
|
NAMA LENGKAP
|
JENIS KELAMIN
|
WILAYAH
|
1
|
AHMADSYACH
|
L
|
SUMATERA UTARA
|
2
|
DADENG NAZARUDIN
|
L
|
JAWA BARAT
|
3
|
HASAN NUR ARIF
|
L
|
JAWA BARAT
|
4
|
KOKOM KOMALAWATI
|
P
|
BANTEN
|
5
|
DWI MARTINI
|
P
|
BANTEN
|
6
|
HERU ZANDY
|
L
|
JAWA TIMUR
|
7
|
NENENG DIAN MARLIAH
|
P
|
JAKARTA
|
8
|
JOHAN P. MANURUNG
|
L
|
BANTEN
|
9
|
OKI FIRMAN FEBRIAN
|
L
|
JAKARTA
|
10
|
SUWANDI HEKINDO
|
L
|
BANTEN
|
11
|
EMELIA YANTI MD SIAHAAN
|
P
|
JAKARTA
|
12
|
SRI KOMALAWATI
|
P
|
BANTEN
|
13
|
DIKI ISKANDAR
|
P
|
JAWA BARAT
|
14
|
ERNAWATI
|
P
|
JAKARTA
|
15
|
BASUKI
|
L
|
JAWA BARAT
|
16
|
KURBANA YASTIKA
|
P
|
JAKARTA
|
17
|
ISMET INONI
|
L
|
JAKARTA
|
18
|
YULIANTO
|
L
|
BANTEN
|
19
|
SUJAK SUPRIADI
|
L
|
JAKARTA
|
20
|
SARI IDAYANI
|
P
|
BANTEN
|
21
|
DEWI WULANDARI
|
P
|
BANTEN
|
22
|
SITI FATIMAH
|
P
|
BANTEN
|
23
|
WIJI SANTOSO
|
L
|
BANTEN
|
24
|
YOHANES ALTIBERG USMANI
|
L
|
JAWA BARAT
|
25
|
MURYANTI
|
P
|
BANTEN
|
26
|
RATNA INDARTI
|
P
|
BANTEN
|
27
|
RUDI HB DAMAN
|
L
|
JAKARTA
|
28
|
JOKO TRISONO
|
L
|
LAMPUNG
|
29
|
JEMIRAH
|
P
|
BANTEN
|
30
|
SUBIBIT
|
P
|
BANTEN
|
31
|
UCU SAHRONI
|
L
|
JAWA BARAT
|
32
|
EDI CHANDRA
|
L
|
SUMATERA UTARA
|
33
|
LEO WEAGNNER
|
L
|
JAWA TIMUR
|
Dan 3 (tiga) orang Calon
Anggota DPP GSBI terpilih adalah: AHMAD YUSUF dari Provinsi Sumatera Utara,
MUKTI SURAHMAN dari Provinsi Jawa Barat dan RATIH MAULANA dari Provinsi Banten,
yang dilanjutkan dengan Penetapan dan Pengesahan oleh Kongres melalui Surat
Keputusan Kongres Nasional III GSBI tentang Nama-nama Anggota DPP GSBI dan
nama Calon Anggota DPP GSBI periode 2015-2020 yang di teruskan dengan acara
pelantikan dan pembacaan sumpah janji pimpinan DPP GSBI yang dipimpinan oleh
Pimpinan Sidang Kongres Nasional III GSBI.
Melalui sidang pleno dalam masa
sidang Kongres di skor, DPP GSBI periode 2015-2020 yang baru saja terpilih dan
di lantik oleh Kongres melangsungkan sidang untuk memilih Pimpinan Harian (PH)
DPP GSBI. Melalui sidangnya yang demokratis, DPP GSBI telah memilih Pimpinan
Harian (PH) DPP GSBI. Setelah dilaporkan
pada pimpinan sidang Kongres hasil sidang DPP GSBI, dan di bacakan kehadapan
forum sidang Kongres oleh Pimpinan Sidang Kongres Nasional III GSBI, lalu dilanjutkan
dengan penetapan dan pengesahan Pimpinan Harian (PH) DPP GSBI melalui Surat
Keputusan Kongres Nasional III GSBI tentang Struktur dan Nama-nama Pimpinan
Harian (PH) DPP GSBI serta di teruskan dengan acara pelantikan dan pembacaan
sumpah janji Pimpinan Harian (PH) DPP GSBI oleh pimpinan Sidang Kongres
Nasional III GSBI di hadapan forum sidang Kongres.
Dan berikut ini adalah struktur
dan nama-nama Pimpinan Harian (PH) DPP GSBI periode 2015 - 2020 :
KETUA UMUM
|
RUDI
HB DAMAN
|
SEKRETARIS JENDERAL
|
EMELIA
YANTI MD. SIAHAAN, SH
|
BENDAHARA
|
NENENG
DIAN MARLIAH
|
KEP. DEPT. ORGANISASI
|
ISMET
INONI
|
KEP. DEPT.
DIKLAT&PROPAGANDA
|
OKI
FIRMAN FEBRIAN
|
KEP. DEPT. ADVOKASI&KAMPANYE
MASSA
|
KURBANA
YASTIKA
|
KEP. DEPT. HUBUNGAN
INTERNASIONAL
|
DEWI
WULANDARI
|
KEP. DEPT. PEREMPUAN DAN BURUH
ANAK
|
KOKOM
KOMALAWATI
|
KEP. DEPT. KEUANGAN DAN DANA
USAHA
|
SUWANDI
HEKINDO
|
KEP. DEPT. PELAYANAN MASSA
|
ERNAWATI
|
KEP. DEPT. SENI DAN BUDAYA
|
SUJAK
SUPRIYADI
|
Kongres Nasional III GSBI di
tutup pada Rabu, 27 Mei 2015 dengan Pidato Politik dari Ketua Umum GSBI
terpilih, penyampaian pesan dari peninjau selama proses mengikuti Kongres yang di lanjutkan dengan Doa dan menyanyikan
lagu Internasionale dan darah juang.#
Dewan Pimpinan Pusat
Gabungan Serikat Buruh
Indonesia (DPP.GSBI)
Centre of Indonesian Labor Struggle