Yulianto : SBPEK GSBI kecam tindakan balasan perusahaan pasca mogok

Yulianto sedang berorasi di depan Pabrik PT AKPI

INFO GSBI. Pasca menjalakan pemogokan pada 8 - 11 Desember 2015 lalu pihak manajemen PT AKPI melakukan berbagai tindakan balasan kepada buruh.

Yuli Anto selaku Sekretaris PTP.SBPEK-GSBI PT APKI ketika di hubungi di sela-sela konsolidasi buruh AKPI mengatakan, kami dari PTP SBPEK GSBI mengecam berbagai tindakkan manajemen PT. AKPI yang melakukan tindakan balasan kepada buruh pasca pemogokan bulan Desember lalu dengan cara melakukan pemotongan upah dan pencabutan fasilitas bagi buruh.

"Sampai saat ini pihak menejemen masih mempertahankan sikapnya untuk tidak mempekerjakan kembali 3 orang buruh PT. AKPI yang di PHK sepihak. Selain itu paska pemogokan pada tanggal 8-11 Desember 2015, manajemen PT. AKPI  juga telah melakukan beberapa tindakan yang kami nilai sebagai bentuk tindakan balasan terhadap buruh pasca mogok dan ini juga serangan terhadap serikat buruh" ungkap Yulianto.

Buruh dan serikat buruh memiliki hak mogok yang di lindungi dan dijamin undang-undang, terlebih mogok yang SBPEK GSBI lakukan pada saat itu sudah sesuai dengan prosedur. tandas Yuli.

Menyikapi tindakkan tersebut,  bahwa SBPEK-GSBI PT. AKPI akan menggelar aksi piket selama 1 minggu berturut-turut. Rencananya aksi akan dimulai hari Senin mendatang, tanggal 25 Januari 2016, setiap pulang kerja. Namun pihak perusahaan menolak surat ajuan aksi dari serikat buruh.  Tapi biarpun di tolak perusahaan kami dan seluruh buruh sudah kompak dan akan tetap menjalankan aksi piket didepan perusahaan sebagai bentuk protes.[red]