Menyambut HPI 2017 dan Dalam Rangka Memperjuangkan Penyelesaian Kasus PHK Sepihak 1300 buruh PDK, GSBI Tangerang Raya Gelar Aksi Bakar Lilin
Menyambut HPI 2017 dan Dalam Rangka Memperjuangkan Penyelesaian Kasus PHK Sepihak 1300 buruh PDK, GSBI Tangerang Raya Gelar Aksi Bakar Lili...
https://www.infogsbi.or.id/2017/03/menyambut-hpi-2017-dan-dalam-rangka.html?m=0
Menyambut HPI 2017 dan Dalam Rangka Memperjuangkan Penyelesaian Kasus PHK Sepihak 1300 buruh PDK, GSBI Tangerang Raya Gelar Aksi Bakar Lilin
INFO GSBI-Tangerang 4/3/17. Hari Perempuan Internasional lahir dari perjuangan panjang kaum buruh sejak abad 19. Termasuk kaum perempuan pekerja yang menuntut perbaikan kondisi kerja yang buruk, diskriminasi upah dll. Keadaan ini menggerakan kaum perempuan pekerja di Eropa dan Amerika pada awal abad 20, turut berjuang menuntut persamaan hak politik, ekonomi & kebudayaan yang bebas dari penghisapan dan penindasan oleh pengusaha dan negara. Perjuangan yang panjang dan keberanian dari kaum perempuan diabadikan dengan lahirnya Hari Perempuan Internasional pada 08 Maret 1908.
Penghisapan dan penindasan yang diperjuangkan puluhan abad yang lalu ternyata masih dirasakan hingga saat ini. Kasus pemecatan terhadap 1300 buruh PDK adalah contoh nyata, dari lemahnya perlindungan oleh negara terhadap buruh perempuan, dan perempuan menjadi korban tindak kekerasan secara ekonomi, politik dan kebudayaan.
GSBI Tangerang dan bersama Pimpinan dan Anggota SBGTS GSBI PT PDK, dalam rangkaian memperingati hari Perempuan Internasional 8 Maret 2017 pada Sabtu (4/3/2017) pada pukul 20.00 wib bertempat di depan Pabrik PT Panarub Industry yang beralamat di Jalan Raya Moh Toha KM.1, Pasar Baru, Gerendeng, Karawaci, Kota Tangerang menggelar Aksi penyulutan (menyalakan) lilin dan do'a bersama untuk perjuangan 1300 buruh PDK yang di PHK semena-semana.
Aksi dalam rangka rangkaian kegiatan menuju peringatan hari perempuan internasional 8 Maret 2017 yang mengangkat isu-isu dan masalah buruh perempuan dan anak juga mengkampayekan penyelesaian PHK 1300 buruh PT. Panarub Dwikarya (PDK).
Kokom Komalawati Ketua SBGTS GSBI PT PDK mengatakan, ini kegiatan yang kami rencana dan pilihan aksi didepan pabrik Panarub Industry adalah untuk mengingatkan menejemen PT Panarub Industry bahwa mereka masih punya tanggung jawab yang harus di selesaikan terhadap 1300 buruh PDK, hal ini aksi di depan pabrik adalah simbol dimana dipabrik-pabrik di Indonesia buruh perempuan masih mengalami ketertindasan dan diksriminasi. Jelasnya
Lebih lanjut Kokom mengaatakan, Aksi dalam rangkaian peringatan Hari Perempuan Internasional 8 Maret2017 dan kampanye penyelesaian kasus 1300 buruh PDK akan juga di gelar pada besok hari Minggu, 5 Maret 2017 mulai pukul 07.00 - 10.00 wib yang kami berinama Aksi Piket Car Free Day (CFD) bertempat di Tugu Adipura Cikokol Tangerang. (red-rd2017)#
Foto,DOk SBGTS GSBI PT PDK-Aksi Bakar Lilin di Depan PT Panarub Industry Tangerang |
Penghisapan dan penindasan yang diperjuangkan puluhan abad yang lalu ternyata masih dirasakan hingga saat ini. Kasus pemecatan terhadap 1300 buruh PDK adalah contoh nyata, dari lemahnya perlindungan oleh negara terhadap buruh perempuan, dan perempuan menjadi korban tindak kekerasan secara ekonomi, politik dan kebudayaan.
GSBI Tangerang dan bersama Pimpinan dan Anggota SBGTS GSBI PT PDK, dalam rangkaian memperingati hari Perempuan Internasional 8 Maret 2017 pada Sabtu (4/3/2017) pada pukul 20.00 wib bertempat di depan Pabrik PT Panarub Industry yang beralamat di Jalan Raya Moh Toha KM.1, Pasar Baru, Gerendeng, Karawaci, Kota Tangerang menggelar Aksi penyulutan (menyalakan) lilin dan do'a bersama untuk perjuangan 1300 buruh PDK yang di PHK semena-semana.
Aksi dalam rangka rangkaian kegiatan menuju peringatan hari perempuan internasional 8 Maret 2017 yang mengangkat isu-isu dan masalah buruh perempuan dan anak juga mengkampayekan penyelesaian PHK 1300 buruh PT. Panarub Dwikarya (PDK).
Kokom Komalawati Ketua SBGTS GSBI PT PDK mengatakan, ini kegiatan yang kami rencana dan pilihan aksi didepan pabrik Panarub Industry adalah untuk mengingatkan menejemen PT Panarub Industry bahwa mereka masih punya tanggung jawab yang harus di selesaikan terhadap 1300 buruh PDK, hal ini aksi di depan pabrik adalah simbol dimana dipabrik-pabrik di Indonesia buruh perempuan masih mengalami ketertindasan dan diksriminasi. Jelasnya
Lebih lanjut Kokom mengaatakan, Aksi dalam rangkaian peringatan Hari Perempuan Internasional 8 Maret2017 dan kampanye penyelesaian kasus 1300 buruh PDK akan juga di gelar pada besok hari Minggu, 5 Maret 2017 mulai pukul 07.00 - 10.00 wib yang kami berinama Aksi Piket Car Free Day (CFD) bertempat di Tugu Adipura Cikokol Tangerang. (red-rd2017)#