Hari Pertama Kerja Pasca Libur Idul Fitri, SBGTS-GSBI dan SPM PT Beesco Indonesia Demo Kantor HRD Perusahaan.

INFO GSBI- Karawang.  Hari pertama masuk kerja, pasca libur idul fitri 1441 H/2020 M, pimpinan dan anggota SBGTS-GSBI serta Serikat Pekerja Mandiri ( SPM ) PT Beesco Indonesia kembali menggelar aksi di depan gedung HRD PT. Beesco Indonesia memprotes kebijakan perusahaan yang akan menerapkan sistem kerja No Work No Pay serta PHK dengan alasan terdampak Covid19.

PT. Beesco Indonesia mulai  tanggal 13 Juni 2020 berencana menerapkan sistem kerja No Work No Pay. 

Kebijakan ini tidak pernah di rundingkan dan belum  adanya kesepakatan dan/ataupun persetujuan dari  Serikat Pekerja-Serikat Buruh yang ada dilingkungan PT Beesco Indonesia.

Tetapi dilapangan para pimpinan kerja dan Manager Departemen sudah memberitahukan kepada buruh akan kebijakan tersebut.  

Saat ini buruh mengalami penderitaan disituasi kemerosotan ekonomi dengan lonjakan harga kebutuhan pokok ditambah ancaman tertularnya virus Corona. Seharusnya perusahaan menjamin hak kesehatan dan memberikan upah agar buruh bisa membeli makanan yang bergizi agar imun nya tetap baik dan tubuh tetap prima, tapi apa yang dilakukan dan di berikan perusahaan, tidak ada... malah PHK dan pemotongan upah. 

Padahal ada miliaran profit (laba) yang sudah di ambil pengusaha dari keringat buruh, ada tumpukan kekayaan pribadi yang telah mereka timbun,  semua itu hasil keringat buruh yang bekerja bertahun-tahun, tapi buruh yang menciptakan keuntungan malah hidup menderita dan melarat. Dan baru ada waabah buruh yang di jadikan korban pula.

Ini tuntutan SBGTS-GSBI dan SPM PT Beesco Indonesia :TOLAK NO WORK NO PAY; HENTIKAN PHK, MERUMAHKAN dan PEMOTONGAN UPAH BURUH DENGAN ALASAN COVID-19; BERIKAN JAMINAN PEMBAYAR TUNJANGAN HARI RAYA (THR) BAGI BURUH 100%;  HENTIKAN PRAKTEK INTIMIDASI TERHADAP BURUH PT BEESCO INDONESIA  dan BERIKAN JAMINAN KEBEBASAN BERSERIKAT DI PT BEESCO INDONESIA .

“Selain itu kami juga menuntut dan mendesak ASICS selaku buyer turut bertanggungjawab atas situasi yang terjadi di PT. Beesco Indonesia, kami meminta ASICS hadir berikan sangsi kepada PT. Beesco yang telah banyak lakukan pelanggaran hak buruh” tegas Emus Mulyadi- Ketua SBGTS-GSBI PT Beesco Indonesia. [rd]