Pernyataan Sikap GSBI: Mengecam Agresi Zionis Israel dan Dukungan Perjuangan untuk Rakyat Palestina

Pernyataan Sikap

Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI)
Nomor : PS.00027/DPP.GSBI/JKT/X/2023 

Dukungan Perjuangan untuk Rakyat Palestina dan Kecaman terhadap Agresi Zionis Israel, Intervensi dan Hasutan Perang oleh Imperialis Amerika Serikat.

 

Salam Demokrasi !!!

Pada 7 Oktober 2023 kemarin, bertepatan dengan peringatan 50 tahun perang 1973 ketika Mesir merebut kembali Sinai dari pendudukan Zionis. Rakyat dan para pejuang kemerdekaan Palestina menerobos pengepungan Gaza melalui darat, laut dan udara. Serangan ini didorong oleh dekade pembersihan etnis, genosida, pemindahan, dan agresi harian oleh Zionis Israel. Serangan rakyat Palestina ini ditujukan untuk mengambil alih wilayah Palestina yang saat ini sebagian besar tanah yang secara historis milik Palestina diduduki secara paksa oleh Israel, serta sebagai seruan untuk pembebasan bagi rakyat Palestina dan semua di bawah serangan Israel terutama di Suriah, Lebanon, Yaman, dan Irak.

Tindakan rakyat Palestina ini juga berakar pada gagalnya Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menerapkan resolusi sebelumnya tentang hak untuk melawan dan menentukan nasib sendiri termasuk Resolusi PBB 3236 yang menegaskan kembali hak-hak rakyat Palestina yang tidak dapat dicabut untuk menentukan nasib sendiri, kemerdekaan dan kedaulatan nasional, dan hak orang-orang Palestina untuk kembali ke rumah dan properti mereka serta Resolusi PBB 2625 yang memberikan pengembangan lebih lanjut dari hak untuk menentukan nasib sendiri.

Dan serangan rakyat Palestina ini, di balas secara brutal membabi buta oleh zionis Israel, dengan gempuran tentara, serta melakukan pengepungan dan isolasi total terhadap Gaza. Tidak ada listrik, tidak ada makanan, tidak ada air, tidak ada gas. Termasuk di tuduh bahwa tindakan rakyat Palestina ini adalah tindakan Terorisme.

Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) sebagai serikat buruh nasional, pusat perjuangan buruh di Indonesia, memberikan penghormatan tertinggi kepada upaya berani rakyat Palestina untuk mengambil kembali apa yang menjadi hak mereka, dan meneruskan kepentingan terbaik rakyat Palestina. Mendukung sepenuhnya perjuangan rakyat Palestina untuk hak-hak dasar mereka, terutama hak untuk merebut kembali wilayah mereka, mengakhiri perang dan menegakkan hak kedaulatan sebagai bangsa yang merdeka. GSBI sepenuhnya berdiri dalam barisan rakyat bangsa Palestina. Mengecam keras agresi dan genosida, tindakan bar-bar dan brutal tentara zionis Israel terhadap Rakyat Palestina. Kami mendesak untuk segera dihentikannya perang penaklukan yang di lakukan zionis Israel yang di dukung sepenuhnya oleh imperialis Amerika Serika atas Palestina. Mengutuk Amerika Serikat (AS) yang turut campur, atas dukungan finansial, militer dan politiknya selama puluhan tahun terhadap pendudukan Israel di Palestina.

Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) juga mendesak Presiden Joko Widodo untuk bersikap tegas dan bertindak nyata, buka hanya sekedar prihatin dan meminta Israel menghentikan perang terhadap Palestina, tetapi juga harus mengecam tindakan ikut campurnya, dukungannya, serta hasutan perang oleh Imperialis Amerika Serikat terhadap Israel dan meminta agar Amerika Serikat berhenti untuk turut campur dan mendukung agresi Israel terhadap Palestina. Karena sangat nyata AS telah mengirim kelompok tempur kapal induk USS Gerald R. Ford, termasuk kapal penjelajah rudal USS Normandia dan empat kapal perusak rudal, ke Mediterania Timur. Israel telah mengumpulkan 100.000 tentara di perbatasan, yang disebut 300.000 cadangan dan membombardir Gaza yang padat penduduknya dalam dua hari ini telah menewaskan lebih dari 400 warga Palestina termasuk 78 anak-anak, dan korban ini dipastikan akan terus bertambah.

Paling penting, Presiden Joko Widodo juga harus segera menghentikan tindakan kekerasan, kriminalisasi, terror dan intimidasi terhadap rakyat Indonesia. Menghentikan monopoli dan perampasan tanah, pengusiran, PHK dan obral murah SDA Indonesia, untuk dan atas nama investasi, program strategis nasional (PSN), yang senyatanya demi melayani dan memberikan kemudahan berusaha, investasi dan hutang demi memuluskan kepentingan kapitalis monopoli asing dan tuan tanah untuk merampok sumber daya alam (SDA) dan tenaga produktif rakyat Indonesia. Cabut segera Omnibus Law “UU” Nomor 6 tahun 2023 tentang Cipta Kerja.

Hanya perlawanan yang lebih bersatu dan lebih keras oleh rakyat Palestina dan solidaritas dari semua rakyat tertindas didunia termasuk dari kaum buruh dan rakyat Indonesia yang dapat menghentikan gelombang baru agresi imperialis dan Zionis Israel di tanah Palestina.

Oleh karena itu GSBI menyerukan kepada semua badan organisasi dan anggota GSBI di seluruh Indonesia, untuk mengorganisir mobilisasi dan menggelar aksi massa solidaritas dengan tujuan mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk hak-hak mereka dan kemerdekaan sejatinya. 

HENTIKAN PERANGAN! AKHIRI PENDUDUKAN ZIONIS ISRAEL DI PALESTINA! 

KEMERDEKAAN NASIONAL UNTUK PALESTINA!

HANCURKAN IMPERIALISME AS!

Demikian pernyataan sikap ini dibuat dan disampaikan.

Jakarta, 8 Oktober 2023

Hormat Kami,

DEWAN PIMPINAN PUSAT

GABUNGAN SERIKAT BURUH INDONESIA (DPP. GSBI)

Rudi HB Daman/ Ketua Umum

Emelia Yanti MD Siahaan, SH/ Sekretaris Jenderal